
News Tajdid, Tarakan – Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Nomor Urut 1, Brigjen TNI (Purn) Andi Sulaiman dan Prof. Dr. Adri Patton, berkomitmen untuk memberdayakan ekonomi masyarakat melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Mereka meyakini bahwa UMKM memiliki peran vital dalam perekonomian daerah.
Dalam setiap kunjungan mereka ke masyarakat, pasangan SULTON ini menunjukkan dukungan nyata terhadap UMKM dengan memperkenalkan berbagai produk lokal.
Andi Sulaiman menegaskan pentingnya memperkuat keberadaan UMKM untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara keseluruhan.
“UMKM memiliki potensi besar dalam menggerakkan ekonomi keluarga dan masyarakat. Dengan dukungan yang tepat, kita bisa membantu mereka menjadi mandiri secara finansial dan memperkuat ekonomi daerah,” ujar Andi Sulaiman, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Kaltara.
Menurut data dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), terdapat sekitar 15.000 UMKM di Kaltara, namun hanya satu yang berhasil mencapai pasar Asia.
“Sangat disayangkan, UMKM kita belum mampu bersaing secara global. Saat ini, 85 persen pertumbuhan ekonomi ditopang oleh sektor UMKM,” tambahnya.
Andi Sulaiman juga menyoroti pentingnya UMKM di zona perbatasan, yang merupakan peluang untuk menciptakan lapangan kerja baru.
Ia menekankan bahwa kualitas produk dan kemasan menjadi tantangan utama yang harus diatasi agar UMKM Kaltara siap bersaing di pasar internasional.
“Jika kami diberikan amanat untuk memimpin Kaltara, kami akan fokus menyelesaikan berbagai permasalahan ini. Kami berkomitmen untuk memberikan pelatihan, pendanaan, dan bantuan pemasaran bagi UMKM, khususnya di wilayah perbatasan,” tegas Andi Sulaiman.
Ia juga menambahkan, upaya ini bertujuan agar warga di perbatasan tidak perlu jauh-jauh mencari pekerjaan. Dengan pemberdayaan UMKM, mereka dapat meningkatkan nilai jual produk hingga bisa diekspor ke luar negeri.
“Pengembangan UMKM adalah salah satu solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kaltara,” pungkasnya.
Pasangan SULTON yakin bahwa dengan program yang tepat, UMKM di Kaltara dapat bertransformasi menjadi kekuatan ekonomi yang signifikan bagi daerah, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (*)