
News Tajdid, Tanjung Selor – Menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, situasi keamanan di Kalimantan Utara (Kaltara) diklaim masih terkendali.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kaltara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, menyatakan bahwa kondisi keamanan tetap kondusif meski beberapa daerah di provinsi ini sempat diwarnai isu black campaign yang berpotensi mengganggu stabilitas jelang pemilihan.
“Kondisi tak sepanas yang dibayangkan masyarakat. Antara Kabupaten Tana Tidung dan Kota Tarakan, kita masih melihat suasana yang relatif aman,” ungkap Kapolda Kaltara, Senin (28/10/2024).
Pernyataan ini menjadi angin segar di tengah kekhawatiran publik akan adanya gesekan atau perselisihan selama masa kampanye Pilkada.
Menurutnya, masyarakat Kaltara memiliki jiwa yang menghargai kedamaian, sehingga berbagai isu atau potensi konflik politik tidak mudah menyulut situasi di lapangan.
“Saya yakin, masyarakat di sini cinta damai dan sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan,” tambahnya.
Baca Juga : Ketum HIPMI Kaltara Bicara Soal Peluang Ekspor ke Wapres
Baca Juga : Porwakot I Tarakan Pertandingkan 8 Cabor dan Lomba, Libatkan Seluruh Insan Per
Menyikapi potensi gangguan keamanan pada masa Pilkada, Irjen Pol Hary Sudwijanto menjelaskan bahwa Polri akan menyiapkan personel di bawah kendali operasi (BKO) untuk memperkuat pengamanan.
Namun, ia menyebutkan bahwa penempatan BKO akan dilakukan mendekati hari pencoblosan.
Saat ini, pihak kepolisian Kaltara masih fokus memperkuat pengamanan di lapangan dengan mengoptimalkan personel yang ada. Hal ini dilakukan untuk memastikan situasi tetap kondusif menjelang hari H, meski sejumlah isu masih berhembus.
“Kami memprioritaskan pengamanan berbasis kekuatan personel lokal yang sudah terlatih dan memahami medan. Untuk BKO, penempatan tambahan personel akan diprioritaskan jika kondisi mendesak,” kata Irjen Pol Hary.
Penegasan Kapolda ini juga menunjukkan bahwa koordinasi keamanan di Kaltara terus dilakukan. Dengan strategi preventif, Polri berkomitmen menjaga stabilitas keamanan untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan damai dan lancar.
Di akhir keterangannya, Irjen Pol Hary Sudwijanto menekankan kembali harapannya agar masyarakat Kaltara tetap menjaga suasana kondusif.
“Keamanan adalah milik bersama. Saya berharap semua pihak, baik pendukung calon maupun masyarakat umum, turut serta menjaga kedamaian ini,” pungkasnya. (*)