
News Tajdid, Tarakan – Polres Tarakan menggandeng media massa dalam sebuah Forum Group Discussion (FGD) di Kafe The Uncle, Jumat, 25 Oktober 2024.
Kegiatan ini diadakan untuk membahas upaya pencegahan hoaks menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, dengan tujuan memastikan jalannya pilkada yang aman dan damai.
Pada FGD tersebut, Kasi Humas Polres Tarakan hadir bersama sejumlah awak media dari berbagai platform. Diskusi ini difokuskan pada upaya media massa untuk turut menjaga kualitas informasi yang disampaikan kepada masyarakat, terutama terkait berita politik selama proses Pilkada.
IPDA Anita Susanti Kalam, Kasi Humas Polres Tarakan yang mewakili Kapolres Tarakan, AKBP Adi Saptia Sudirna, menjelaskan bahwa FGD ini diharapkan bisa menciptakan atmosfer politik yang kondusif.
Dengan demikian, masyarakat dapat menikmati pesta demokrasi yang informatif, tanpa terpengaruh oleh berita yang menyesatkan.
Anita mengajak media Kota Tarakan berperan aktif dalam memberikan informasi yang objektif dan dapat dipercaya.
Baca Juga : Ketum HIPMI Kaltara Bicara Soal Peluang Ekspor ke Wapres
Baca Juga : Porwakot I Tarakan Pertandingkan 8 Cabor dan Lomba, Libatkan Seluruh Insan Per
Menurutnya, peran media sangat krusial dalam menyajikan berita yang berimbang dan beretika, agar Pilkada 2024 dapat berjalan lancar tanpa gangguan dari penyebaran informasi yang keliru atau berpotensi memicu kekacauan.
Selain itu, kolaborasi antara Polres dan media ini menjadi komitmen bersama untuk mengedukasi masyarakat. Dalam hal ini, media diharapkan menyampaikan informasi faktual dan transparan yang membantu pemahaman publik akan proses Pilkada, sehingga dapat berpartisipasi secara bijak.
Diskusi ini juga menekankan pentingnya kerjasama antara pihak kepolisian dan awak media untuk menciptakan lingkungan politik yang damai. Hal ini dianggap sebagai langkah preventif untuk menangkal hoaks yang sering muncul dan berkembang saat momen-momen politik seperti pilkada.
Polres Tarakan melihat peran media sebagai mitra strategis dalam menjaga ketenangan masyarakat melalui pemberitaan yang tepat.
Menyikapi perkembangan media digital, Polres berharap media tetap berpegang pada kode etik jurnalistik yang mengutamakan verifikasi informasi sebelum disebarkan.
Secara keseluruhan, FGD ini dianggap sebagai upaya nyata untuk mendukung keberhasilan Pilkada 2024 dengan pemberitaan yang sehat dan bermanfaat bagi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan Pilkada di Kota Tarakan dapat berlangsung dengan aman, damai, dan bebas dari pengaruh negatif hoaks yang dapat merusak proses demokrasi.