Program Makan Bergizi Gratis Uji Coba di Nunukan

News Tajdid, Nunukan – Ratusan siswa di Nunukan, Kalimantan Utara, baru-baru ini mendapatkan kesempatan menikmati makan bergizi gratis dalam uji coba program pemerintah yang dilaksanakan di tiga sekolah.

Program ini merupakan inisiatif dari Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran, bertujuan untuk meningkatkan akses makanan bergizi bagi siswa di wilayah perbatasan.

Ketiga sekolah yang dipilih untuk uji coba tersebut adalah Sekolah Dasar (SD) 006, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 003, dan Sekolah Luar Biasa (SLB).

Para siswa menerima paket makanan bergizi yang disiapkan untuk menunjang kesehatan serta menunjang semangat belajar mereka.

Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Kalimantan Utara, Togap Simangunsong, yang hadir menyaksikan langsung kegiatan ini mengapresiasi antusiasme para siswa.

Ia merasa bangga bahwa Nunukan menjadi salah satu daerah pelopor pelaksanaan program bergizi ini, yang di beberapa daerah lain baru mencakup jenjang SD saja.

“Nunukan mendapat paket lengkap. Program makan bergizi ini diujicobakan mulai dari jenjang SD hingga SLB, sehingga mencakup lebih banyak siswa yang membutuhkan,” ungkap Togap pada Kamis (31/10).

Menurutnya, perhatian khusus diberikan kepada wilayah ini karena posisinya yang berbatasan langsung dengan negara lain.

Togap menekankan bahwa program ini bukan hanya sekadar penyediaan makanan, tetapi juga untuk memahami kebutuhan nutrisi harian siswa di perbatasan.

“Uji coba di sini memungkinkan kami menghitung nilai satu paket makan bergizi dan pola pemberian makanan yang tepat untuk tiap jenjang pendidikan,” tambahnya.

Selain itu, Togap memastikan akan mencatat hasil pelaksanaan uji coba ini sebagai bahan evaluasi. Catatan tersebut akan menjadi dasar rekomendasi kepada pemerintah pusat agar program ini dapat diperluas dan dilaksanakan secara nasional.

Laporan lengkap mengenai pelaksanaan uji coba di Nunukan akan segera disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan kementerian terkait.

Pemerintah pusat diharapkan segera memberi tanggapan agar program ini bisa berjalan lancar.

Di akhir wawancara, Togap menegaskan komitmennya agar Kalimantan Utara, khususnya Nunukan, bisa menjadi wilayah pertama yang menerapkan program makan bergizi gratis secara berkelanjutan. (*)

Related Posts

Muhammadiyah Kaltara Terus Bertumbuh, IPM Siap Jadi Garda Pelajar Berkemajuan

TARAKAN – Muhammadiyah terus menunjukkan eksistensinya di Kalimantan Utara sebagai gerakan Islam yang membumi dan progresif. Tak hanya melalui amal usaha dan kegiatan dakwah, peran pelajar Muhammadiyah juga makin terasa…

Lanjutkan Membaca
Kehadiran Pesantren Jati Diri Bangsa: Menghilangkan Jati Diri Pesantren?

Tarakan – Keberadaan Pesantren Jati Diri Bangsa yang baru didirikan di Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, dan Desa Gunawan, Kabupaten Tana Tidung, menimbulkan perdebatan di tengah masyarakat. Pesantren ini mengusung konsep…

Lanjutkan Membaca

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Akses Internet di SMA Kaltara Terimbas Efisiensi Anggaran, Fokus Dialihkan ke Wilayah 3T

Akses Internet di SMA Kaltara Terimbas Efisiensi Anggaran, Fokus Dialihkan ke Wilayah 3T

SD Muhammadiyah 2 Tarakan Deklarasi Sekolah Ramah Anak dan Sekolah Bersinar

SD Muhammadiyah 2 Tarakan Deklarasi Sekolah Ramah Anak dan Sekolah Bersinar

Family Gathering GTK Muhammadiyah Selumit, Langkah Baru Menuju Pendidikan Berkualitas

Family Gathering GTK Muhammadiyah Selumit, Langkah Baru Menuju Pendidikan Berkualitas

Kebersamaan dan Sinergi GTK Muhammadiyah Selumit dalam Family Gathering

Kebersamaan dan Sinergi GTK Muhammadiyah Selumit dalam Family Gathering

Majelis Dikdasmen Tarakan Tetapkan Jadwal Pembelajaran Selama Ramadhan 1446 H

Majelis Dikdasmen Tarakan Tetapkan Jadwal Pembelajaran Selama Ramadhan 1446 H

SMA Muhammadiyah Tarakan Sukses Gelar Career Day, Instekmu Tampil Eksis Perkenalkan Prodi dan Peluang Kerja

SMA Muhammadiyah Tarakan Sukses Gelar Career Day, Instekmu Tampil Eksis Perkenalkan Prodi dan Peluang Kerja